Pelangikoinasia.com Partner Sejati Untuk Permainan Kartu Anda :) I STATUS BANK : | BCA - ONLINE | MANDIRI - ONLINE | BNI - ONLINE | BRI - ONLINE | DANAMON - ONLINE | PERMATA - ONLINE | PANIN - ONLINE | Untuk LOGIN SITE Di HandPhone menggunakan Link : Pelangikoinasia.info / Pelangikoinindo.org

Tuesday, July 2, 2019

Inilah 7 Hal yang Membuat Perempuan Susah Hamil, yuk Diantisipasi!

Waspadai dan hindari selagi bisa
PELANGI KOIN INDO - Tak sedikit orang yang berpikir bahwa tujuan menikah adalah untuk menghasilkan keturunan. Namun, tak semua orang beruntung bisa dikaruniai keturunan segera setelah mereka menikah. Ada perempuan yang mengalami kesulitan untuk hamil karena beberapa alasan tertentu.

Apakah penyebab perempuan sulit untuk hamil? Simak jawabannya di bawah ini!

1. Saluran tuba fallopi tersumbat
Saluran tuba adalah organ reproduksi perempuan yang menghubungkan ovarium dengan rahim. Setiap bulan selama ovulasi, saluran tuba membawa telur dari ovarium ke rahim. Biasanya, ovulasi terjadi di tengah-tengah siklus menstruasi, jelas laman Health Line.

Namun, jika saluran tuba fallopi tersumbat, jalan bagi sperma untuk sampai ke sel telur serta jalan kembali ke rahim bagi sel telur yang dibuahi akan terblokir. Yang mengkhawatirkan, saluran tuba yang terhambat tidak menimbulkan gejala. Inilah penyebab perempuan sulit untuk hamil dan umum ditemukan di banyak kasus.

2. Mengalami sindrom ovarium polikistik
Alasan lain yang jadi penyebab perempuan susah hamil adalah terkena sindrom ovarium polikistik. Ini adalah ketidakseimbangan hormon yang menyebabkan gangguan pada proses ovulasi. Padahal, proses ovulasi adalah saat di mana sel telur dilepaskan dan jika terganggu maka akan menyebabkan masalah sulit hamil.

Perempuan dengan sindrom ini umumnya memiliki periode menstruasi yang jarang. Namun, ada juga yang disebabkan karena kelebihan kadar hormon androgen. Sindrom ini menyebabkan adanya kumpulan kecil cairan (folikel) dan menyebabkan telur gagal dilepaskan secara teratur, ungkap laman Mayo Clinic.

3. Disebabkan karena kualitas sel telur yang buruk
Bukan hanya itu, kualitas sel telur juga merupakan faktor sulit atau tidaknya kehamilan pada perempuan. Selain sel telur yang normal, perempuan juga punya sel telur yang abnormal. Pada perempuan berusia 20-an, jumlah sel telur yang abnormal adalah sekitar 20 persen, sementara pada perempuan berusia di atas 40 tahun, jumlahnya jadi 80 persen, ungkap laman Extend Fertility.

Penurunan kualitas sel telur memang terjadi secara alami seiring bertambahnya usia. Selain itu, pola makan dan gaya hidup yang buruk juga bisa membuat kualitas sel telur menurun. Ketidakseimbangan hormon dan stres juga bisa jadi penyebabnya.

4. Adanya polip di dinding rahim
Selain itu, faktor lain yang menyebabkan perempuan sulit hamil adalah karena adanya polip di dinding rahim. Menurut laman Mayo Clinic, polip uterus adalah polip yang tumbuh dan melekat pada dinding rahim. Ini diakibatkan oleh pertumbuhan berlebih sel-sel di lapisan rahim lalu mengarah pada pembentukan polip.

Polip uterus memiliki ukuran yang bervariasi, mulai dari sebesar biji wijen hingga seukuran bola golf! Polip biasanya jinak dan tidak bersifat kanker, namun dalam beberapa kasus langka, polip bisa berubah jadi kanker. Jika ingin hamil, maka polip yang ada di rahim harus diangkat sesegera mungkin.

5. Bisa jadi, endometriosis adalah penyebabnya
Endometriosis didefinisikan sebagai adanya jaringan di luar rahim yang menginduksi reaksi inflamasi kronis. Diperkirakan, endometriosis terjadi pada 2-10 persen perempuan dalam usia subur. Perempuan dengan endometriosis memiliki tingkat kesuburan 10 persen lebih rendah, seperti yang dipublikasikan dalam jurnal Frontiers in Surgery.

Waspadai, karena endometriosis dapat tumbuh di bagian luar rahim, ovarium, saluran tuba fallopi atau bahkan di kandung kemih dan usus. Jaringan ini dapat mengiritasi dan menyebabkan rasa sakit. Bagi perempuan yang memiliki endometriosis, ada kemungkinan 30-50 persen sulit hamil, ungkap laman Reproductive Facts.

6. Fibroid rahim menyebabkan sulit hamil
Fibroid rahim adalah tumor jinak non-kanker dari jaringan otot dalam rahim. Fibroid terjadi ketika sel otot tunggal di dinding uterus berkembang biak dan tumbuh membentuk tumor. Fibroid bisa mengubah bentuk atau ukuran rahim dan serviks. Biasanya, fibroid rahim terjadi pada 20 persen perempuan di usia subur, namun lebih banyak ditemukan di perempuan Afrika-Amerika, ungkap laman Reproductive Facts.

Fibroid rahim bisa menyebabkan gangguan kesuburan dan membuat perempuan sulit hamil. Ini karena perubahan bentuk serviks bisa memengaruhi jumlah sperma yang bisa masuk rahim. Selain itu, perubahan bentuk rahim dapat mengganggu pergerakan sperma dan perkembangan embrio.

7. Bentuk rahim tertentu bisa menyebabkan sulit hamil
Terakhir, bentuk rahim bisa menyebabkan perempuan jadi sulit hamil. Adanya abnormalitas pada bentuk uterus disinyalir menjadi alasan mengapa perempuan sulit memiliki anak. Mitos yang berkembang adalah perempuan dengan bentuk rahim bicornuate (berbentuk hati) menyebabkan perempuan susah hamil. Benarkah?

Faktanya, mitos itu keliru. Yang sebenarnya terjadi, perempuan dengan bentuk rahim bicornuate berisiko mengalami keguguran dan kelahiran prematur yang lebih tinggi, ungkap laman Tommy's.

Sementara, perempuan dengan bentuk rahim unicornuate (rahim berukuran setengah) menyebabkan peningkatan risiko kehamilan etopik, keguguran dan kelahiran prematur. Masih ada bentuk-bentuk rahim lainnya, seperti didelphic womb (rahim dobel), septate/subseptate womb serta arcuate womb. Masing-masing bentuk rahim memiliki risiko sendiri dalam proses kehamilan.

Nah, itulah 7 penyebab perempuan sulit hamil yang dijelaskan secara sains. Semoga informasi ini berguna, ya!

No comments:

Post a Comment